Alfika Fauzan's Blog


New Education's Blog




Welcome to Alfika Fauzan Blog, Enjoy

Translate The Article's To :

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic

Monday, April 12, 2010

Kisah Perjalanan Islam Di Dunia



Islam Di Dunia

Risalah Islam dilanjutkan kembali oleh Nabi Muhammad s.a.w. di Jazirah Arab pada abad ke-7 masehi ketika Nabi Muhammad s.a.w.mendapat wahyu dari Allah s.w.t. Setelah kematian Rasullullah s.a.w. kerajaan Islam berkembang sampai Samudra Atlantik di Barat dan Asia Tengah di Timur.

Tanggal 12 Rabiul awwal adalah hari kelahiran Nabi Muhammad saw, yang oleh sebagian kaum islam diperingati sebagai peringatan Maulid Nabi Muhammad saw. Ada yang memperingati dengan penuh hikmat, biasa-biasa saja dan ada yang berlebihan meriahnya dan ada pula yang tidak memperingatinya sama sekali. Faktanya memang terdapat perbedaan pendapat tentang merayakan peringatan Maulid Nabi Muhammad saw, antara yang setuju dan yang menolak dengan mengatakannya sebagai bid’ah. Walau bagaimana pun memperingati kelahiran dengan penuh hikmah, dengan mengenang sirah Rasulullah yang penuh dengan keagungan adalah sebuah perbuatan yang terpuji. Walaupun pun harus kita yakini juga bahwa Maulid Nabi Muhammad saw adalah sebagai bid’ah, katakanlah bid’ah hasanah. Sehingga kita bisa menyadari bahwa tempatkanlah peryaan ini pada tempatnya yang sebenarnya, jangan berlebih-lebihan. Karena kita dapati banyak yang sedemikian rupa memperingati Maulid Nabi Muhammad saw, sehingga terkesan bahwa perayaan yang ada jauh sekali dari esensi perayaan itu sendiri. sampai Samudra Atlantik di Barat dan Asia Tengah di Timur.

Namun demikian, kemunculan kerajaan-kerajaan Islam seperti kerajaan Umayyah,kerajaan Abbasiyyah, kerajaan Seljuk/Turki Seljuk,Kekhalifahan Ottoman,Kemaharajaan Mughal,India,dan Kesultanan Melaka telah menjadi kerajaaan yang kuat dan besar di dunia. Tempat belajar ilmu yang hebat telah mewujudkan satu Tamadun Islam yang agung.Banyak ahli-ahli sains, ahli-ahli filsafat dan sebagainya muncul dari negeri-negeri Islam terutama pada Zaman Emas Islam.

Pada abad ke-18 dan ke-19 masehi, banyak kawasan-kawasan Islam jatuh ke tangan penjajah Eropa. Setelah Perang Dunia I, Kerajaan Ottoman yaitu kekaisaran Islam terakhir tumbang.

Jazirah Arab sebelum kedatangan Islam merupakan sebuah kawasan yang dilewati oleh jalur sutera. Kebanyakkan orang Bangsa Arab/Arab merupakan penyembah berhala dan ada sebagian merupakan pengikut agama Kristen dan Yahudi.Mekah ialah tempat suci bagi bangsa Arab ketika itu karana di situ terdapatnya berhala-berhala agama mereka dan juga terdapat Telaga Zamzam dan yang paling penting sekali Kaabah yang didirikan oleh Nabi Ibrahim beserta Ismail, anak beliau.

Nabi Muhammad s.a.w. dilahirkan di Mekah pada Tahun Gajah (570 atau 571 masihi). Ia merupakan seorang anak yatim sesudah ayahnya Abdullah bin Abdul Muthalib dan ibunya Aminah binti Wahab meninggal dunia. Ia dibesarkan oleh pamannya yaitu Abu Thalib. Baginda kemudiannya menikah dengan Siti Khadijah dan menjalani kehidupan yang bahagia.

Namun demikian, ketika Nabi Muhammad s.a.w. berusia lebih kurang 40 tahun, beliau didatangi oleh Malaikat Jibril a.s. Sesudah beberapa waktu beliau mengajar ajaran Islam secara tertutup kepada rekan-rekan terdekatnya yang dikenal sebagai "as-Sabiqun al-Awwalun(Orang-orang pertama yang memeluk Islam)"dan seterusnya secara terbuka kepada seluruh penduduk Mekah.

Pada tahun 622 masehi, baginda dan pengikutnya hijrah ke Madinah. Peristiwa ini disebut Hijrah. Peristiwa lain yang terjadi setelah hijrah adalah dimulainya kalender Hijrah.

Mekah dan Madinah kemudiannya berperang. Nabi Muhammad s.a.w. memenangi banyak pertempuran walaupun ada di antaranya tentera Islam yang tewas. Lama kelamaan orang-orang Islam menjadi kuat dan berhasil menaklukkan Kota Mekah. Setelah wafatnya Nabi Muhammad s.a.w., seluruh Jazirah Arab di bawah penguasaan orang Islam. Islam di Indonesia

Islam telah dikenal ke Nusantara atau Indonesia pada abad pertama Hijaiyah/7 Masehi, meskipun dalam frekuensi yang tidak terlalu besar melalui perdagangan dengan para pedagang muslim yang berlayar ke kawasan ini singgah untuk beberapa waktu. Pengenalan Islam lebih intensif, khususnya di Semenan­jung Melaayu dan Nusantara, berlangsung beberapa abad kemudian. Bukti peninggalan pertama arkeologi Islam di Asia Tenggara adalah dua makam muslim yang berangka tahun sekitar akhir abad 16 (enam belas)

Related Articles :


Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Facebook

0 comments:

Post a Comment

Bagaimana Postinganya??

 

Alfika Fauzan Blog's Copyright © 2010 LKart Theme is Designed by Lasantha Edited By Alfika Fauzan